skip to main |
skip to sidebar
Organisasi Muhammadiyah didirikan oleh K.H.
Ahmad Dahlan pada tanggal 18 November 1912 di Yogyakarta. Muhammadiyah
memberikan pengertian yang jelas tentang masalah-masalah yang berkaitan dengan
ajaran Islam.
Tujuan didirikannya Muhammadiyah antara
lain:
1. Memajukan pengajaran dan dan pendidikan
berdasarkan agama Islam
2. Mengembangkan pengetahuan ilmu agama dan
cara-cara hidup menurut peraturan agama Islam yang diselaraskan dengan
kehidupan modern
Sebagai organisasi yang bergerak dalam
bidang sosial keagmaan. Muhammadiyah memiliki anggota yang sangat banyak. Pada
tahun 1925 organisasi ini telah memiliki 29 cabang, bahkan pada tahun 1929
telah berkembang menjadi 80 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Langkah-langkah yang ditempuh oleh
Muhammadiyah dalam mencapai tujuannya antara lain:
1. Mendirikan, memelihara, dan membantu
pendirian sekolah-sekolah berdasarkan agama Islam
2. Mendirikan dan memelihara masjid, langgar,
poliklinik, rumah yatim piatu, dan kegiatan-Kegiatan sosial lainnya
3. Menyebarluaskan ketentuan-ketentuan dalam
agama Islam
4. Mendirikan organisasi kepemudaan yang
diberi nama Hisbul Wathan
5. Membentuk lembaga Majelis Tarjih, yaitu
lembaga yang bertugas mengeluarkan fatwa.
6. Dalam menjalankan kegiatannya, Muhammadiyah
juga memperhatikan pendidikan wanita. Organisasi wanita Muhammadiyah diberi
nama Aisyiyah. Tujuan didirikannya ialah untuk membantu memberi pendidikan bagi
kaum wanita Islam Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar